1 WebSite
Sebelum
kita mengetahui PHP – MYSQL , Kita harus mengetahui apa itu website. Website
adalah apa yang anda liat di browser, sedangkan yang disebut sebagai “Web”
sebenarnnya adalah sebuah aplikasi web, karena melakukan action tertentu dan
membantu anda melakukan kegiatan tertentu. Ketika anda membuka facebook, path,
twitter dan lain-lain itu yang di namakan aplikasi web.
Website
mempunyai satu ciri, Yaitu memiliki halaman web yang disebut(WebPage). Jadi
apabila website adalah bukunnya, WebPage adalah halamannya. Jumlah halaman web
di website bisa berbeda-beda dan tidak ada patokannya. Ada yag bisa di hitung
dengan jari dan ada yang berjumlah ratusan dan bahkan ribuan.
Jadi
ringkasnya website adalah kumpulan halaman web yang diletakan dalam satu
tempat/site/situs. Di dalam website terdapat halaman-halaman web beserta
file-file pedukunnya seperti gambar, video, dan file digital lain yang di
letakan dalam satu tempat yang diidentifikasi melalui nama domain(domain name)
dan alamat IP(IP Address). Dan halaman web inilah yang ditulis dengan
menggunakan standar bahasa HTML.
2 Web Server
Server
untuk web ini sering disebut web server. Jadi webserver adalah tempat
diletakannya file-file web. Kata webserver sendiri dapat mengacu pada 2 hal yang sebenarnya sama,
hanya ruang linkupnya berbeda:
-
Program komputer yang bertanggung jawab
untuk menerima permintaan HTTP dari client (browser) dan kemudian merespon nya
dengan respon HTTP dengan disertai konten lainnya.
-
Komputer yang menjalankan program server
lebih luas dan mengacu kepada keseluruhan komputer dan buka hanya program di
dalamnya saja.
Beberapa
hal yang sering membuat server menjadi overload adalah :
-
Jumlah pengakses yang banyak. Ini bisa
diKarenkan adanya efek Slashdot yaitu kunjungan mendadak dan banyak akibat
referrer dari situs bookmark seperti digg, atau Slashdot.
-
Adanya serangan hacker dengan teknik
DDoS yang merupakan singkatan dari Disributed Denial of Service.
-
Adanya perlambatan jaringan internet.
Jadi adanya pengaksesan halaman web yang lama diakibatkan adanya pebaikan
jaringan atau factor kecelakaan yang mengakibatkan jaringan tidak bisa di
akses. Seperti dahulu terjadinya kabel internal internet Indonesia dan
Singapura terputus di karenakan adanya perbaikan jalan.
-
Webserver tidak berfungsi, dikarenakan
fakor disengaja seperti maintenance ataupun factor tidak disengaja yaitu rusak
atau terbakar karena terlalu panas, dan sebagainnya.
5
Sofware Webserver yang banyak di gunakan :
-
Apache
Dikembangkan oleh Apache. Software ini
bersifat free atau opensource.
-
IIS(Internet Information System)
Dikembangkan oleh Microsoft Corporation.
Software ini berjalan di system operasi Windows.
-
GWS
Dikembanhkan oleh Google dan merupakan
pengembangan dari Apache yang terkostumisasi untuk digunakan di Google Inc.
-
Nginx dikembangkan oleh Nginx
-
LightPad dikembangkan oleh LightPad.
3 PHP
·
Tentang
PHP
PHP
adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. Saat pertama kali
dikembangkan oleh programmer bernama Rasmus Lerdoff, PHP awalnya adalah
singkatan dari Personal Home Page Tools. Namun setelah dikembangkan oleh Zeev
Suarsaki dan Andi Gutmans, dan fiturnya bertambah, maka PHP diubah singkatannya
menjadi sekarang ini.
Ditinjau
dari sintak bahasanya, PHP mirip dengan bahasa C. Bagi mereka yang
berpengalaman dalam bahasa C, mereka akan mudah memahaminya. Salah satu ke
lebihan PHP adalah kemudahan untuk berinteraksi dengan database. PHP dapat mendukung
beberapa database secara langsung tanpa menginstal konektor seperti halnya
bahasa pemrograman java. Dengan demikian PHP sangat fleksibel berhubungan
dengan berbagai database.
·
Tipe
Data PHP
-
Integer : Untuk angka contohnya adalah
1,2,3 dan seterusnya
-
Double: Untuk angka namun mengakomodasi
decimal
-
String : Berupa huruf atau teks
-
Boolean : Untuk kondisi nilai benar dan
salah
-
Array: Larik, bisa menakomodasi lebih
dari satu nilai di satu variabel
-
Resource: Referensi ke resource dari
pihak ketiga, seperti database.
-
Null : Variabel yang belum dialokasikan
apapun
·
Fungsi
PHP
Bahasa
pemrograman selalu medukung adanya fungsi. Termasuk PHP. Fungsi digunakan untuk
menyederhanakan proyek dan memudahkan program dalam maintenance. Dengan adanya
fungsi, anda tidak menulis ulang program dan tinggal memanggilnya saja. Ada 2
jenis fungsi. Yaitu fungsi built-in yang sudah secara default ada di PHP dan
bisa dipanggil dan fungsi didefinisikan sendiri.
Misalnya
fungsi gettype() yang di gunakan untuk mengtahui tipe data dari variabel adalah
fungsi bawaan dari PHP. Ada lagi fungsi
abs() untuk mengetahui nilai absoult dari sebuah nilai.
4 MYSQL
MySQL
adalah satu program RDMS yang sangat terkenal. Berikut ini beberapa fitur dari
MySQ :
- MySQL adalah system database yang lazim digunakan di linkungan web.
- MySQL adalah Sistem database yang berjalan di server.
- MySQL cocok untuk alipkasi kecil da besar
- MySQL mendukung SQL standar.
- MySQL bisa dikompilasi pada berbagi platform.
Beberapa
command SQL penting antara lain :
-
SELECT : Memilih data dari database.
-
UPDATE : Mengupdate data dari database.
-
DELETE : Menghapus data dari database.
-
INSERT INTO : Memasukan data baru ke
database.
-
CREATE DATABASE : Membuat database baru.
-
ALTER DATABASE : Memodifikasi database.
-
CREATE TABLE: Membuat table baru.
-
ALTER TABLE: Memodifikasi tabel.
-
DROP TABLE: Menghapus tabel.
-
CREATE INDEX : Membuat indeks untuk mempermudah
pencarian
-
DROP INDEX: Mengahapus indeks.
5 PHP dan AJAX
PHP
biasanya bersinggungan dengan AJAX atau Asynchrounus JavaScript and XML. AJAX
merupakan teknik untuk membuat webpage yang responsif dan dinamis. AJAX
memungkinkan webpage untuk di-update secara asinkron, dimana proses pertukaran
data denga ukuran kecil bisa dilakukan dibelakang layar. Sehingga, Anda bisa
mengupdate bagian webpage tanpa harus melakukan loading ulang keseluruhan
halaman.
Hampir
semua aplikasi web modern menggunakan AJAX. Seperti: GoogleMaps, Gmail, Youtube
dan facebook. AJAX sendiri tersusun oleh beberapa teknologi yag berbasis pada
standar internet. AJAX memiliki beberapa kombinasi seperti berikut :
-
XMLHttpRequest, untuk penukaran data
dengan server secara ansinkron.
-
JavaScript/DOM, untuk menampilkan atau
berinteraksi dengan informasi.
-
CSS, untuk memeberi style pada data.
-
XML, sering digunakan sebagai format
untuk transfer data
Referensi
:
Tim
EMS.2014. Teori dan Praktik PHP-MySQL Untuk Pemula.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Anggota IKAPI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar